Minggu, 13 Februari 2011

PENGERTIAN SOFTWARE KOMPUTER

Nama lain dari Software adalah perangkat lunak. Seperti nama lainnya itu, yaitu perangkat lunak, sifatnya pun berbeda dengan hardware atau perangkat keras, jika perangkat keras adalah komponen yang nyata yang dapat diliat dan disentuh oleh manusia, maka software atau Perangkat lunak tidak dapat disentuh dan dilihat secara fisik, software memang tidak tampak secara fisik dan tidak berwujud benda tapi bisa di operasikan.

Pengertian Software komputer adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu perintah. Melalui sofware atau perangkat lunak inilah suatukomputer dapat menjalankan suatu perintah

Software atau perangkat lunak komputer berdasarkan distribusinya dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu software berbayar, software gratis atau free ( Freeware, free software, shareware, adware) .

Software berbayar merupakan perangkat lunak yang didistribusikan untuk tujuan komersil, setiap pengguna yang ingin menggunakan atau mendapatkan software tersebut dengan cara membeli atau membayar pada pihak yang mendistribusikannya. pengguna yang menggunakan software berbayar umumnya tidak diijinkan untuk menyebarluaskan software tersebut secara bebas tanpa ijin ada penerbitnya. contoh software berbayar ini misalnya adalah sistem microsoft windows, microsoft office, adobe photo shop, dan lain-lain.

Freeware atau perangkat lunak gratis adalah perangkat lunak komputer berhak cipta yang gratis digunakan tanpa batasan waktu, berbeda dari shareware yang mewajibkan penggunanya membayar (misalnya setelah jangka waktu percobaan tertentu atau untuk memperoleh fungsi tambahan). Para pengembang perangkatgratis seringkali membuat perangkat gratis freeware “untuk disumbangkan kepada komunitas”, namun juga tetap ingin mempertahankan hak mereka sebagai pengembang dan memiliki kontrol terhadap pengembangan selanjutnya. Freeware juga didefinisikan sebagai program apapun yang didistribusikan gratis, tanpa biaya tambahan. Sebuah contoh utama adalah suite browser dan mail client dan Mozilla News, juga didistribusikan di bawah GPL (Free Software).

Free Software lebih mengarah kepada bebas penggunaan tetapi tidak harus gratis. Pada kenyataannya, namanya adalah karena bebas untuk mencoba perangkat lunak sumber terbuka (Open Source) dan di sanalah letak inti dari kebebasan: program-program di bawah GPL, sekali diperoleh dapat digunakan, disalin, dimodifikasi dan didistribusikan secara bebas. Jadi free software tidak mengarah kepada gratis pembelian tetapi penggunaan dan distribusi. Begitu keluar dari lisensi kita dapat menemukan berbagai cara untuk mendistribusikan perangkat lunak, termasuk freeware, shareware atau Adware. Klasifikasi ini mempengaruhi cara di mana program dipasarkan, dan independen dari lisensi perangkat lunak mana mereka berasal.

Perbedaan yang nyata antara Free Software dan Freeware. Konflik muncul dalam arti kata free dalam bahasa Inggris, yang berarti keduanya bebas dan gratis. Oleh karena itu, dan seperti yang disebutkan sebelumnya, Free Software tidak perlu bebas, sama seperti Freeware tidak harus gratis.

Shareware juga bebas tetapi lebih dibatasi untuk waktu tertentu. Shareware adalah program terbatas didistribusikan baik sebagai demonstrasi atau versi evaluasi dengan fitur atau fungsi yang terbatas atau dengan menggunakan batas waktu yang ditetapkan (misalnya 30 hari) . Dengan demikian, memberikan pengguna kesempatan untuk menguji produk sebelum membeli dan kemudian membeli versi lengkap dari program. Sebuah contoh yang sangat jelas dari tipe ini adalah perangkat lunak antivirus, perusahaan-perusahaan ini biasanya memudahkan pelepasan produk evaluasi yang hanya berlaku untuk jumlah hari tertentu. Setelah melewati maksimum, program akan berhenti bekerja dan Anda perlu membeli produk jika Anda ingin tetap menggunakannya.

Kita juga dapat menemukan perangkat lunak bebas sepenuhnya, namun termasuk dalam program periklanan, distribusi jenis ini disebut Adware. Sebuah contoh yang jelas adalah program Messenger dari Microsoft yang memungkinkan penggunaan perangkat lunak bebas dalam pertukaran untuk masuk dengan cara iklan banner atau pop-up.

Selasa, 01 Februari 2011

Daftar Distro Linux Berdasarkan Tingkatan Penggunaannya

Bagi kita yang sedang belajar Linux, tentunya harus didukung dengan andanya distro Linux yang cukup mudah untuk digunakan oleh para pemula. Karena, tidak semua distro Linux mudah digunakan oleh pemula. Berikut ini daftar distro Linux serta tingkatan penggunaannya, sepanjang pengetahuan saya:

Distro Linux Pemula
Berikut ini distro yang saya rasa cocok untuk para pemula:
1. Super OS
Distro ini merupakan versi lengkapnya Ubuntu. Anda sudah bisa menikmati mp3 atau dvd kesayangan walaupun belum anda update.
2. Ubuntu
Distro sejuta pengguna ini, merupakan salah satu distro yang banyak disukai oleh para pengguna yang masih pemula. Pengoperasian dan juga perintah-perintah dari Ubuntu yang mudah, membuat para pemula mudah untuk menggunakannya. Sayangnya, secara default anda tidak bisa mendengarkan mp3 kesayangan, melihat dvd, atau mengunjungi situs yang memiliki animasi flash. Anda harus mengupdatenya terlebih dahulu. Ubuntu Restricted Extras merupakan jalan keluar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
3. Linux Mint
Distro keturunan dari Ubuntu ini, memiliki kelebihan dari segi restricted extras yang sudah terkurangi. Anda bisa mendengarkan mp3, melihat dvd atau mengunjungi situs yang menggunakan animasi flash kesayangan anda secara default. Sangat cocok bagi pemula.


Distro Linux Menengah
Dalam kategori ini, ada beberapa distro Linux yang cocok digunakan oleh anda yang sudah siap dengan tingkatan yang lebih tinggi. Beberapa Distro Linux dalam kategori ini adalah:
1. OpenSUSE
Distro yang memiliki logo bunglon ini, merupaan distro tingkat menengah yang sangat menawan. Selain itu, bagi anda pecinta Open SUSE, anda bisa membuat custom Live CD OpenSUSE menggunakan layanan dari SuseStudio, yang bisa anda isi sesuai dengan keinginan anda.
2. Mandriva
Distro keturunan dari Red Hat ini, adalah distro yang cukup handal. Bagi anda yang masih pemula, tentunya akan membutuhkan dukungan dari para senior yang telah menguasai Mandriva.
3. Fedora
Distro keturunan dari Red Hat. sama dengan saudaranya, Mandriva, jika anda ingin belajar Fedora, anda masih harus mendapatkan dukungan dari para senior.

Distro Linux Advance
Distro dalam kategori ini merupakan distro yang sering digunakan oleh para pengguna Linux yang sudah advance atau Master. Beberapa distro Linux dalam kategori ini adalah:
1. Debian
Distro yang menurunkan Ubuntu ini, merupakan distro yang lumayan berat digunakan oleh pemula. Walaupun distro ini memiliki perintah yang hampir sama dengan keturunannya, Ubuntu, namun distro yang satu ini tidak semudah Ubuntu.
2. Slackware
Distro yang berjuluk Gadis Desa ini, merupakan distro versi advance yang cukup mebuat para penggunanya harus bersabar dalam menghadapi masalah dan juga kesulitan dalam menghadapi distro ini. Disarankan, bagi anda yang ingin menjajal kemampuan Slackware, harus siap dengan permasalahan dan juga tingkat kesulitan yang cukup tinggi dari distro ini.
3. CentOS
Versi gratis dari Red Hat ini, cukup membuat saya memutar otak cukup keras dalam menggunakannya. Tingkat kesulitan yang cukup tinggi dari distro ini, belum cocok bagi anda yang masih pemula.

Bagi anda yang masih pemula, anda bisa memilih distro yang berada dalam tingkat pemula. Namun, anda juga bisa memilih distro dari tingkat menengah untuk lebih mengembangkan kemampuan anda dalam belajar tentang Linux. Namun, jika anda merasa bahwa anda telah siap untuk menggunakan distro tingkat advance, anda bisa memulainya dari Debian. Saya minta maaf jika review yang ada di sini kurang lengkap. Namun, suatu saat, akan saya review satu per satu distro-distro yang ada pada artikel ini. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi anda. Selamat memilih distro yang cocok untuk anda gunakan

Cara Mudah Menjaga Kesehatan Reproduksi

Kesehatan reproduksi tidak dapat di pisahkan dari kesehatan secara umum. Sehingga upaya untuk mempertahankan kondisi prima dalam hal kesehatan reproduksi harus di dukung oleh prilaku hidup bersih dan sehat.
’’Seorang remaja jika dapat menjaga kesehatan reproduksinya maka diharapkan dapat memperoleh keturunan dan menikmati masa tua tanpa menopause dengan sebaik-baiknya,’’ungkap Augustinus Setiabudi SpOG pada seminar paradigma kesehatan reproduksi dan seks education masa kini di Aula RS RK Charitas, Minggu (23/5).
Menurutnya, ada 5 cara jitu memelihara kesehatan reproduksi remaja, yakni pertama dalam pengunaan pakaian dalam. Sebaiknya gunakanlah pakaian yang terbuat dari bahan yang mudah menyerap keringat, misal katun atau kaus. ’’Bila tidak menyerap akan menimbulkan rasa panas dan lembab, selain tak nyaman juga sangat kondusif untuk pertumbuhan jamur,”ujarnya.
Kedua dalam hal pengunaan handuk. Penggunaan harus secara berulang di bolehkan asal handuk selalu di jemur setelah selesai di pakai. Ini dimaksudkan untuk menghindari pertumbuhan jasad renik dan mencegah infeksi. ’’Karena kalau tidak itu dapat menyebabkan penularan penyakit kulit dan kelamin,’’bebernya.
Cara untuk sehat reproduksi selanjutnya adalah dalam memotong bulu pubis. Alat kelamin pria dan wanita ditumbuhi oleh bulu, untuk memelihara kebersihan dan kerapian sebaiknya bulu di cukur bila terlalu lebat dan panjang, kerena pada remaja putri bulu pubis selalu terpapar urine saat buang air kecil, itu menyebabkn bau busuk.
Augustinus menerangkan, cara keempat dalam hal kebersihan alat kelamin luar. Bersikan vulva setiap selesai buang air. Teknik membersihkan vulva adalah dari depan ke belakang, bersihkan dengan air bila perlu antiseptic. ’’ Tapi jangan terlalu banyak karena akan merusak flora normal, yaitu bakteri doderlein, kuman ini memecah glikogen menjadi asam (PH 4,5) yang bersifat dapat membunuh bakteri pathogen,’’jelasnya.
Bagi remaja pria, sambungnya, glans penis juga harus di bersihkan setiap berkemih, karena lapisan kotoran dapat masuk dan menimbulkan ulserasi pada meatus uretra dan selaput lendir glans pada penis.
Yang tak kala pentingnya lanjut Augustinus adalah rajin melakukan olahraga. Olahraga dapat menghasilkan endrorpin yaitu opiate alami yang memberikan kebugaran dan mengurangi nyeri saat haid. ’’Tentunya agar tak terjadi risiko risiko yang mengancam kita selalu lah mengaja kebersihan alat reproduksi dan selalu berkonsultasilah kepada dokter spesialis,” sarannya.
Di tempat terpisah, Aula Pasca Sarjana Unsri, Sabtu(22/5), pada seminar pendidikan seks bebas dan bahaya seks bebas pada remaja, dr H Azhari SpOG (K) mengatakan, seks bebas sangatlah berbahaya, baik bagi perempuan maupun pria karena dapat terkena penyakit menular seksual, kehamilan yang tidak diinginkan, sampai terkena HIV/AIDS.
Azhari menjelaskan, seks bebas dapat mengakibatkan penyakit kelamin atau penyakit menular seksual (PMS). Penyakit kelaminnya antara lain kencing nanah (Gonorrhoe), raja singa (sifilis),herves genitalis, kandidiasism kutil kelamin dalan lainnya. Selain penyakit jelamin, bahaya seks bebas dapat menimbulkan resiko kehamilan dini yang tak dikehendaki dan berakhir pada aborsi. ’’Kemudian akan terjadi bahaya perilaku dan kejiwaan, bahaya social, dan bahaya perekonomian,’’bebernya.
Cara medis yang dapat dilakukan untuk menghindari seks bebas adalah sering mandi dengan air dingin di musim panas, memperbanyak dengan olahraga, dan menjauhi makanan yang mengadung merica dan rempah-rempat karena mempunyai sifat merangsang, tidak terlalu banyak mengkonsumsi semampunya minuman perangsang saraf seperti kopi dan tidak terlalu banyak mengkonsumsio daging merah dan telur.